Isolasi mikroba merupakan pemisahan mikroba yang dikehendaki dari lingkungannya di alam dan menumbuhkannya sebagai biakan murni dalam medium buatan. Agar dapat melakukan isolasi dengan baik, harus diketahui cara-cara menanam dan menumbuhkan mikroba pada medium biakan dan syarat-syarat lain untuk pertumbuhannya.
1. Biakan agar tegak (agar deep culture)
2. Biakan agar miring (agar slant culture)
3. Biakan cair (broth culture)
Beberapa hal penting yang harus diperhatikan dalam isolasi mikroba :
o Sifat-sifat species mikroba yang akan ditanam.
o Tempat hidup atau asal mikroba tersebut.
o Cara menguji bahwa mikroba yang akan diuji adalah berupa biakan murni dan sesuai dengan yang dimaksud.
o Cara memelihara biakan murni.
Organisme hidup memerlukan nutrisi untuk kelangsungan hidup dan perkembangannya.Substansi kimia organik dan anorganik diperoleh dari lingkungan dalam berbagai macam bentuk. Nutrien diambil dari lingkungan kemudian ditransformasikan melalui membrane plasma menuju sel. Nutrisi didalam sel diolah dan menghasilkan energi yang digunakan dalam proses seluler. Bakteri didalam medium juga memerlukan makanan dan nutrisi untuk pertumbuhannya.
Jika disusun 10 bakteri dalam 1 ml medium yang cocok dan 24 jam kemudian ditemukan 10 juta bakteri tiap milimeternya maka terjadilah pertumbuhan bakteri, meningkatnya jumlah pertumbuhan bakteri terjadi dengan proses yang disebut dengan pembelahan biner, dimana setiap bakteri membentuk dinding sel baru.
Selain memerlukan nutrisi untuk pertumbuhannya, mikroba juga memerlukan PH yang tepat agar dapat tumbuh dan berkembang. Pada kondisi yang terlalu basa kebanyakan bakteri tidak dapat tumbuh dan berkembang kecuali vibrio cholercie.Selain PH ,suhu juga mempengaruhi pertumbuhan bakteri dan merupakan variable yang perlu dikendalikan, kelompok terbesar yaitu sesofil suhu optimum untuk pertumbuhannya yaitu 20-40°C.
PH merupakan faktor yang sangat mempengaruhi faktor keberhasilan dalam penanaman dan isolasi mikroba sehingga PH yang terlalu basa atau terlalu asam tidak cocok untuk dijadikan medium untuk mikroba karena mikroba tidak dapat hidup pada kondisi tersebut. Medium disimpan atau didiamkan selama 2x24 jam untuk meyakinkan bahwa medium yang akan digunakan masih steril karena selain PH sebagai penentu keberhasilan penanaman mikroba alat dan medium
0 comments